Monday, April 22, 2013

Belajar Mulai Menulis di Blog

Menulis memang bukan sesuatu yang dapat dipandang sebelah mata, apalagi menulis yang berkualitas atau serupa seperti tulisan penulis terkenal. Menulis memerlukan pemahaman serta pengetahuan yang cukup serta relevan sebagai pendukungnya. Tentu saja, membaca merupakan syarat utama untuk menjadi penulis. Lantas bagaimana kita menulis ?

Seperti telah dijelaskan, menulis khususnya artikel untuk blog janganlah terlalu dipusingkan. Sebagai langkah awal, tetapkan satu topik yang memang menarik bagi anda sendiri sehingga motivasi tetap tinggi. Namun ada beberapa tips agar kita tidak mudah frustasi saat menulis khususnya untuk blog kita sendiri. Pertama-tama tentu saja siapkan blog terlebih dahulu dengan desain yang sederhana agar enak dipandang mata khususnya saat membaca.

  1. Mulai Menulis
    Mulailah menulis, karena kita tidak akan menjadi penulis kalau kita terus belajar bagaimana cara menulis tanpa mulai menulis. Melalui latihan akan membuat tulisan kita menjadi baik dan semakin baik seiring dengan waktu. Jadi pada langkah ini, MULAI merupakan kata kunci yang penting untuk membuat suatu perubahan besar. Pada saat menulis, tuangkan segala sesuatu yang ada di dalam pikiran kita tanpa memperdulikan kesalahan seperti salah eja selama 5 - 15 menit tanpa henti. Ejaan dapat diperbaiki dengan mudah, namun inspirasi datangnya terkadang sangat sulit.
  2. Memeriksa Kesalahan
    Setelah isi pikiran telah dituangkan, istirahat sejenak dan mulai membaca hasil tulisan kita. Seperti komputer, pikiran juga perlu penyegaran (refresh). Periksa juga tata bahasa agar kalimat kita tidak ambigu atau berpotensi menimbulkan salah tafsir saat dibaca oleh pembaca. Pada tahap ini, tulisan jangan dirubah terus menerus, karena tidak ada yang sempurna di dunia ini, termasuk tulisan kita. Bahkan penulis sekaliber dunia pun selalu menemukan kekurangan terhadap tulisannya sendiri, namun seorang penulis memiliki toleransi terhadap tulisannya sendiri. 
  3. Tempel di Blog
    Kalau semua sudah selesai dan dirasa cukup, maka siapkan blog dan sertakan gambar menarik yang relevan dengan topik agar tidak terkesan seperti buku bacaan pelajaran yang membosankan. Sedikit tidak, gambar warna-warni juga berperan untuk merangsang mood para pembaca. Memang terkesan seperti anak SD, namun jangan salah karena orang dewasa juga memiliki sisi kekanak-kanakan yang sedikit tidak masih melekat pada karakternya.
  4. Komentar
    Respon semua komentar yang masuk, komentar jelek hingga pujian yang tinggi segunung merupakan wujud respon yang diberikan terhadap tulisan yang kita. Umumnya jarang pembaca yang memberikan respon secara kasar, karena kebanyakan orang pasti memiliki etika serta tata krama dalam berbicara termasuk bicara dengan tulisan sekalipun.
  5. Tahap Akhir
    Tahap akhir adalah tahap awal permulaan, pada tahap ini pikirkan topik baru untuk tulisan berikutnya. Mulai banyak browsing untuk menambah pengetahuan serta inspirasi yang menarik. Dengan semangat yang tetap dan terjaga, maka dalam beberapa bulan, kita akan memiliki segudang tulisan.

No comments:

Post a Comment